Friday 23 November 2012

Kenapa Muslim bela Yahudi Zionis?

Bismillahirrohmanirrohim
Assalamualaikum wr wb

" I AM JEWISH AND I WANT ISRAEL to STOP KILLING PALESTINIANS" dari orang yang ngaku Yahudi

"iya biar mampus, makanya kalo ga mau di bom, JANGAN NGEBOM DULUAN!" dari orang yang mengaku muslim

Reaksi atas perang Israel-Gaza di twitter yang membuat hatiku sakit. Melihat foto-foto korban yang kebanyakan anak-anak sangat menyakitkan, tapi membaca hal diatas lebih menyakitkan lagi. Sebenarnya dari zaman belom ada twitter, facebook atau bahkan friendster aku udah sering dapet e-mail yang berisi foto-foto korban kekejaman zionis, tapi belom pernah aku ngikutin perang langsung lewat twitter kayak sekarang.

Sebenarnya apa yang dicari muslim-muslim pembela zionis itu? Sementara banyak orang Yahudi anti zionis, malah mereka mati-matian ngebela zionis. Nenek-nenek juga tau kalo Yahudi itu ga pantes dibela, asal nenek-neneknya pernah Ngaji Al-Quran ya. Sementara mereka yang ngaku-ngaku ngerti Al-Quran dengan pengertian tingkat dewa pake bawa-bawa Al-Quran untuk ngebelain aksi zionisme itu. Jangan-jangan mereka itu Yahudi zionis yang menyusup dan mengaku sebagai muslim. Fiuhhh...

"Bisa saja saya musnahkan semua Yahudi di dunia ini, tapi saya sisakan sedikit yang hidup, agar kamu nantinya dapat mengetahui mengapa saya membunuh mereka" (Adolf Hitler)

Kalo dulu aku masih menganggap tragedi Holocaust itu adalah kekejaman, melihat tingkah Israel sekarang cukup membuat aku memaklumi tingkah Adolf Hitler dulu. Mungkin buat ayah yang menerima mayat istri dan anaknya hancur lebur, buat anak-anak yang menerima mayat ayah atau ibunya hancur, buat ibu yang memeluk dingin tubuh suami atau anaknya. Jika mereka berada diposisi Hitler, mungkin mereka ga akan menyisakan satu Yahudipun tersisa di dunia ini.

Zionis itu bisa merengek kepada dunia kalau mereka melakukan penyerangan itu untuk membela diri karena mereka tidak bisa hidup tenang dengan roket-roket hamas. Mereka lupa kalo mereka mengusir paksa rakyat palestina dari tanah dan rumahnya, merampok dan menjarah harta rakyat palestina, mereka membunuh anak-anak palestina, mereka membunuh sesukanya, menembak seenak perutnya, menghancurkan kebun-kebun petani. Geramnya aku mendengar rengekan mereka tak bisa hidup tenang karena teroris. Lebih geram lagi melihat tweet adik-adikku muslim Indonesia yang udah kemakan propaganda penyusup-penyusup zionis. Kasihan orang tua mereka, memberi nama anak bagus-bagus, sangat islami, yang pastinya adalah doa, yang pastinya mengharapkan anaknya menjadi amal jariyah buat beliau kelak setelah nafas tak lagi berhembus. Eh malah pada jadi pembela zionis hanya dengan membaca tweet-tweet manusia sok asik yang gaul banget.

Memang banyak data-data yang mereka paparkan yang membuat mereka lebih pintar daripada orang-orang yang membela palestina, tapi please adik-adikku tersayang, janganlah ditelan mentah-mentah
Coba cari sumber-sumber yang membela palestina, banyak kok di google. Bahkan dari media israel dan dari prof. Israel sendiri juga ada kayak ini Klik di sini kalo mau yang lengkap tentang kebohongan Zionis itu bisa Klik di sini please jangan telan bulat-bulat pernyataan mereka yang sok asik, sok berpengetahuan luas. Paling mereka dapet data-data dari wikipedia or search google dari sekian banyak result mereka bisa pilih yang sesuai dengan tujuan mereka dan membuang data-data yang bertentangan dengan tujuan mereka.

Apapun yang mereka tulis baik yang prozionis maupun yang antizionis mereka semua manusia, bisa saja mereka berbohong atau menyampaikan data yang salah yang mereka terima. Tapi satu hal yang mutlak kebenarannya yaitu Al-Quran Baca di sini kalo repot nyari di AlQuran, kalo ga percaya artikel itu silahkan baca terjemahan Al-Quran, kalo takut salah tafsir silahkan baca tafsir dan asbabul nuzul. Selamat mencari, semoga kita tidak termasuk dalam golongan orang yang gampang dibodohi Amin YRA






No comments:

Post a Comment